Apa Itu Cinta?
25.09.03
Aku tak pernah mengerti apa itu cinta. Kenapa ada cinta? Mengapa cinta bisa membuat seseorang tak sadarkan diri?
Terbang ke dimensi lain yang tak pernah dimasuki sebelumnya. Menjadi gila, tak waras. Membuat orang tersenyum pada hal-hal kecil yang remeh. Tertawa akan memori peristiwa tak penting. Tersipu tatkala sang cinta datang menyapa.
Bahkan bayangannya terus menguntitmu 24 jam nontsop dalam ruang imajimu di siang hari dan dalam mimpimu di malam hari. Tak pernah lelah, tak pernah absen dan tanpa sadar membuatmu terobsesi padanya. Apapun yang kau lakukan, pikirkan, omongkan, hanyalah dia sang pujaan hati.
Mendobrak segala teori, motto hidup, teori-teori yang selama ini membungkusmu dengan aman, bersembunyi dari kejam dan kerasnya dunia, dari dinding-dinding prinsip yang kauanggap melindungimu.
Cinta membuatmu rela meninggalkan kebiasaanmu, keangkuhanmu, keegoisanmu, logikamu, sekaligus memaksamu untuk peduli, mengorbankan segalanya, hanya demi satu kata lima huruf: CINTA.
Cinta membiarkanmu larut dalam kerumitan dimensi semu yang mungkin sebenarnya ada atau tak ada. Mengijinkanmu memikirkannya 24/7, menghalalkan setiap fantasi tentangnya, membuat segala hal lain selain dia tak penting
Lalu, kenapa hal-hal lain itu diciptakan? Atau, kenapa harus ada cinta?
Perasaan yang sama yang dapat membakar jiwa dalam kenyamanan, sekaligus juga dapat menumbuhkan rasa pedih, sakit, benci, bahkan dendam bila akhirnya tersakiti.
Perasaan yang sama pula yang menimbulkan seribu satu sensasi secara bersamaan. Rasa cemas, kesal, gelisah, haru, penasaran, galau, senang, sedih... semua yang tak menentu ada dalam CINTA.
